
BONE–UPT SMAN 8 Bone menjadi panggung kreativitas dan inovasi para siswa dalam kegiatan Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) Sabtu, 23 November 2024. Kegiatan ini menyatukan berbagai elemen pendidikan dan masyarakat, menciptakan sinergi yang kuat dalam upaya membangun karakter pelajar yang mencerminkan nilai-nilai luhur Pancasila.
Sebagai Kepala Seksi Pembinaan SMA Cabang Dinas Pendidikan Wilayah III Bone, Dr. Shabiel Zakaria, S.Pd., M.Pd., mendapat kehormatan untuk membuka acara tersebut. Meskipun sejatinya acara ini direncanakan dibuka oleh Plt. Kepala Cabang Dinas Wilayah III Bone yang berhalangan hadir, Dr. Shabiel dengan hangat mengambil alih tugas itu.
Hadir dalam kegiatan tersebut sejumlah tokoh penting, di antaranya Kepala Sekolah SMAN 8 Bone, guru-guru, Drs. H. Husain, M.Pd. (mantan Kepala Cabang Dinas Wilayah III), Ketua MKKS SMA, Kapolsek, Danramil, Sekretaris IKA, Ketua Komite, alumni, serta siswa kelas X dan XII.
Dalam sambutannya, Dr. Shabiel memberikan apresiasi atas pelaksanaan kegiatan P5 yang menunjukkan kreativitas siswa-siswi SMAN 8 Bone. Sajian kuliner variatif, kerajinan unik, serta kehadiran studio mini di beberapa ruangan menjadi sorotan. Salah satu yang mencuri perhatian adalah pemutaran film pendek bertema anti-bullying, hasil karya kreatif siswa-siswi.
“Saya mengingatkan agar kegiatan P5 ini berfokus pada proses, bukan semata-mata pada hasil akhir. Pengalaman berproses adalah elemen penting yang akan memberikan pelajaran hidup bagi siswa,” ungkap Dr. Shabiel dalam sambutannya.
Ia juga menekankan peran guru sebagai mitra belajar yang hebat, mendampingi siswa untuk menemukan cara belajar yang efektif. Di akhir sambutannya, ia memberikan apresiasi kepada dua siswa laki-laki yang menunjukkan komitmen luar biasa dalam mengikuti kegiatan.
“Komitmen adalah kunci kesuksesan. Orang yang memiliki komitmen akan diakui sebagai pribadi luar biasa,” tegasnya dengan penuh semangat.
Kegiatan P5 di UPT SMAN 8 Bone ini bukan hanya tentang pembelajaran akademik, tetapi juga menanamkan nilai-nilai karakter melalui pengalaman nyata. Semangat siswa, dukungan guru, dan partisipasi aktif berbagai pihak menjadikan kegiatan ini sebuah langkah besar dalam memperkuat karakter Pelajar Pancasila. (*)



Tinggalkan Balasan