BONE – Dalam rangka mencegah penyalahgunaan narkoba di kalangan sopir maupun penumpang, Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Bone melaksanakan tes urine di kawasan penyeberangan Pelabuhan Bajoe, Jumat (27/12/2024).

Kegiatan ini dimulai jam 08.30 Wita, sebanyak 33 orang  menjalani tes urine baik dari sopir, penumpang maupun Anak Buah Kapal (ABK). Dari kegiatan tersebut, dua orang dinyatakan positif menggunakan narkoba.

Dalam Keterangannya, Kepala BNNK Bone AKBP La Muati menjelasakan bahwa kegaiatan ini adalah upaya deteksi dini dalam rangka pencegahan penyalahgunaan narkoba.

“Kami berupaya tidak hanya melakukan penindakan, tetapi juga melakukan pencegahan melalui kegiatan seperti ini,” Ungkap AKBP La Muati.

La Muati menjelaskan operasi simpatik bersih narkoba dalam kegiatan Nataru bertujuan untuk memastikan pengguna jasa transportasi laut agar terhindar dari penyalahgunaan narkoba.

“Sopir yang menggunakan narkoba tidak hanya membahayakan diri mereka sendiri, tetapi juga penumpang dan pengguna jalan lainnya. Oleh karena itu, kegiatan ini kami lakukan untuk mencegah terjadinya penyalahgunaan narkoba,” Lanjut Kepala BNNK Bone.

Penanggung jawab Pemberantasan BNNK Bone, Kompol Subagyo, menjelaskan bahwa pelaksanaan tes urine ini sangat penting.

“Kami ingin menghindari penyalahgunaan narkoba di pelabuhan. Kami ingin memastikan seluruh sopir kendaraan, penumpang, dan ABK tidak terlibat dalam penyalahgunaan narkoba,” Jelas Kompol Subagyo.

Lebih lanjut Kompol Subagyo menjelaskan status 2 orang yang dinyatakan positif.

“Nantinya akan diproses, dan akan menjalani rehabilitasi Narkoba” Tegasnya.

Dengan adanya kegiatan ini diharapkan BNNK Bone, mampu menjadi ujung tombak dalam pencegahan dan penindakan terhadap penyalahgunaan narkoba di Kabupaten Bone.