Bone – Suasana Puskesmas Tellu Siattinge tampak berbeda pada Selasa, 24 Juni 2025. Bupati Bone, H. Andi Asman Sulaiman, S.Sos., MM, secara tiba-tiba melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Unit Pelaksana Teknis (UPT) Puskesmas tersebut. Kehadiran orang nomor satu di Bone ini sontak mengejutkan para tenaga kesehatan dan staf layanan.

Dalam sidak tersebut, Bupati Asman menyisir sejumlah titik penting, mulai dari ruang pelayanan umum, ruang perawatan, hingga area pengelolaan limbah medis. Kunjungan ini bukan sekadar kunjungan seremonial, tetapi menjadi bentuk nyata pengawasan langsung terhadap pelayanan dasar kesehatan masyarakat.

Di hadapan jajaran pimpinan dan staf Puskesmas, Bupati menekankan pentingnya tiga hal mendasar: kedisiplinan kerja, pengelolaan sampah medis dan non-medis, serta kualitas pelayanan terhadap masyarakat.

“Tenaga kesehatan adalah ujung tombak pelayanan publik. Disiplin harus menjadi budaya kerja. Jangan sampai masyarakat yang datang butuh pertolongan malah kecewa dengan pelayanan,” tegas Bupati Asman.

Ia juga mengungkapkan pentingnya pengelolaan sampah yang baik. Dalam era layanan kesehatan modern, pengelolaan limbah menjadi indikator utama standar pelayanan. Bupati meminta agar pihak Puskesmas lebih proaktif dalam memisahkan limbah medis berbahaya dan non-medis, serta menjalin kerja sama dengan dinas terkait untuk pengangkutan dan pemusnahan.

Salah satu momen menarik dalam sidak tersebut adalah ketika Bupati menyapa langsung pasien yang sedang menunggu antrean. Ia menyempatkan diri berbincang ringan dengan warga dan mendengarkan langsung keluhan serta harapan mereka terhadap layanan kesehatan.

“Saya ke sini bukan untuk mencari kesalahan, tapi ingin memastikan masyarakat Bone, khususnya di Tellu Siattinge, mendapatkan layanan terbaik dari pemerintah,” ujarnya penuh empati..

Sidak ini menjadi bukti nyata komitmen Pemerintah Kabupaten Bone dalam membenahi sistem pelayanan kesehatan di tingkat akar rumput. Bupati Andi Asman Sulaiman menunjukkan bahwa perhatian terhadap kesehatan masyarakat bukan hanya di atas kertas, tapi juga diwujudkan dalam aksi nyata di lapangan.

Dengan pendekatan yang humanis namun tegas, Bupati berharap setiap puskesmas di Kabupaten Bone dapat menjadi garda terdepan pelayanan publik yang disiplin, bersih, dan ramah terhadap masyarakat. (*)