BONE–Dalam rangka meningkatkan kualitas pengawasan dan akuntabilitas kerja, Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Bone menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) dan Evaluasi Penyusunan Laporan Akhir Pencegahan dan Partisipasi Masyarakat dalam Pemilihan Serentak Tahun 2024. Acara ini berlangsung selama dua hari, yakni pada 25–26 Januari 2025, di Hotel Novena Bone.
Rakor ini dihadiri oleh jajaran Panitia Pengawas Kecamatan (Panwaslu) beserta staf sekretariat se-Kabupaten Bone. Kegiatan tersebut dibuka secara resmi oleh Ketua Bawaslu Bone, Alwi, yang didampingi oleh anggota Bawaslu lainnya, Muhammad Aris dan Rohzali.
Dalam sambutannya, Alwi, selaku Koordinator Divisi Pencegahan dan Partisipasi Masyarakat, menegaskan pentingnya kegiatan ini sebagai ajang evaluasi terhadap kinerja pengawasan selama pelaksanaan tahapan Pemilu Serentak 2024. “Laporan akhir ini bukan hanya bentuk pertanggungjawaban, tetapi juga cerminan dari seluruh aktivitas pengawasan yang telah dilaksanakan sejak awal hingga akhir tahapan pemilu. Semua hal harus tergambarkan dengan baik dalam laporan ini,” ungkapnya.
Rakor menghadirkan dua narasumber berpengalaman, yakni Amrayadi, SH., MH., dan Ismail Keri, S.Ag., MH., yang memberikan panduan teknis dan wawasan strategis dalam penyusunan laporan akhir. Setelah sesi pemaparan, kegiatan dilanjutkan dengan asistensi laporan yang telah disusun oleh masing-masing Panwaslu Kecamatan.
Muhammad Aris menambahkan, kegiatan ini menjadi bagian penting dalam memastikan setiap langkah pengawasan yang telah dilakukan selama pemilu dapat terdokumentasi secara sistematis dan transparan. “Dengan begitu, masyarakat dapat melihat bahwa Bawaslu menjalankan tugasnya dengan akuntabilitas tinggi,” katanya.
Rohzali, anggota Bawaslu Bone lainnya, turut mengungkapkan pentingnya meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pengawasan. “Selain evaluasi, kita juga harus terus mendorong masyarakat untuk menjadi bagian dari pengawasan aktif. Tanpa dukungan masyarakat, pengawasan kita tidak akan maksimal,” tuturnya.
Dengan berlangsungnya Rakor ini, Bawaslu Kabupaten Bone berharap mampu memperkuat koordinasi dan integritas pengawasan. Laporan akhir yang disusun nantinya akan menjadi dokumen penting yang merekam langkah-langkah strategis pengawasan sekaligus menjadi pijakan dalam menghadapi pemilu-pemilu berikutnya.
Acara ini menunjukkan komitmen Bawaslu Kabupaten Bone dalam menjaga kualitas demokrasi dengan pengawasan yang profesional, transparan, dan melibatkan partisipasi masyarakat secara aktif. (*)



Tinggalkan Balasan