BONE–Rijal Djamal, seorang content creator dan public speaker ternama, membawakan kuliah umum yang memukau di Universitas Andi Sudirman pada Rabu, 6 November 2024. Bertempat di Aula Serba Guna, acara ini disambut dengan antusias oleh civitas akademika kampus, termasuk Ketua Yayasan Andi Sudirman, Dr. Andi Sudirman, SH., MH., MSi, bersama istri tercinta, Andi Harni, SST.

Kuliah umum yang mengangkat tema “Peningkatan Kompetensi Mahasiswa dalam Menghadapi Persaingan di Era Revolusi Industri 4.0” ini bertujuan untuk memotivasi mahasiswa agar lebih siap menghadapi tantangan dunia kerja yang semakin kompetitif. Dalam pembukaannya, Rijal Djamal menekankan bahwa kesuksesan mahasiswa tidak hanya bergantung pada ilmu yang didapat di kampus, tetapi juga keterampilan, karakter, mindset, dan pola pikir yang dimiliki.
Rijal juga mengungkapkan fakta mengejutkan mengenai tingginya angka pengangguran di Indonesia, yang saat ini mencapai 7,47 juta orang. Ia menyebutkan bahwa salah satu penyebab utama pengangguran adalah ketidaksesuaian antara apa yang dipelajari di kampus dan kebutuhan dunia kerja. Untuk itu, ia mengingatkan pentingnya Link and Match antara dunia pendidikan dan industri.

“Serapan formal dalam dunia kerja semakin menurun, dan karakter yang kuat harus dimiliki oleh setiap individu. Tak hanya itu, kemampuan untuk beradaptasi dan membangun keterampilan yang relevan dengan kebutuhan pasar kerja sangat penting,” ungkap Rijal.
Selama sesi kuliah umum, Rijal juga membagikan lima hal yang harus diubah dalam mindset mahasiswa untuk meningkatkan kompetensi mereka:
Konsumsi Informasi – Apa yang kita baca dan tonton dapat mempengaruhi pola pikir kita.
Lingkungan Sosial – Pergaulan dengan orang-orang yang dapat menginspirasi dan memberi motivasi.
Role Model – Menentukan siapa yang menjadi panutan dalam perkembangan pribadi.
Evaluasi Diri – Menentukan mana yang perlu diubah dalam diri kita untuk mencapai kesuksesan.
Berpikir Kreatif dan Inovatif – Mahasiswa harus mampu berpikir maju dan mengembangkan gagasan relevan dengan perkembangan zaman.
Di akhir kuliah umum, Rijal menekankan pentingnya memiliki pola pikir terbuka dan siap menerima feedback, serta kemampuan untuk bekerja dalam tim. “Era telah berubah, pola pikir kita harus mengikuti perubahan tersebut,” katanya.
Dr. Andi Sudirman, yang hadir dalam acara tersebut, mengapresiasi materi yang disampaikan dan berharap para mahasiswa dapat memanfaatkan ilmu dan motivasi yang diberikan untuk meraih kesuksesan di masa depan.
Andi Harni, SST, Ibu Ketua Pembina Yayasan Andi Sudirman, juga menambahkan bahwa kedatangan Rijal Djamal sengaja diatur untuk mengubah pola pikir mahasiswa. “Kami ingin memberikan pengalaman baru bagi mahasiswa agar mereka tidak hanya menguasai teori di kelas, tetapi juga keterampilan praktis dalam berbicara di depan umum, yang sangat penting dalam dunia kerja nanti,” ungkapnya.
Selama kuliah umum, Rijal Djamal membagikan berbagai kiat sukses, termasuk teknik berbicara efektif dan bagaimana membangun kepercayaan diri serta mengelola komunikasi dengan audiens. Banyak mahasiswa yang antusias mengajukan pertanyaan, salah satunya mengenai cara mengatasi rasa gugup sebelum berbicara di depan banyak orang. Rijal dengan sabar memberikan tips-tips praktis yang dapat langsung diterapkan.
Andi Harni berharap ilmu yang diperoleh dari kuliah umum ini dapat diimplementasikan dengan baik oleh mahasiswa dan dosen. “Semoga apa yang dipelajari hari ini memberi dampak positif dalam kehidupan akademik mereka. Kami ingin mahasiswa Universitas Andi Sudirman tidak hanya sukses di dalam kelas, tetapi juga di luar kelas dalam berkomunikasi dan memimpin,” tutup Andi Harni dengan penuh harap.
Kuliah umum ini tidak hanya memberikan pengetahuan baru, tetapi juga membuka wawasan mahasiswa dalam mempersiapkan diri menghadapi dunia yang semakin menuntut keterampilan komunikasi yang lebih baik. (*)



Tinggalkan Balasan