BONE–Dalam upaya memperkuat kesadaran masyarakat terhadap pentingnya pengawasan pemilu yang bermartabat, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Bone menggelar “Ngabuburit Pengawasan” melalui Mimbar Ramadhan. Acara ini berlangsung pada Rabu, 12 Maret 2025, di halaman Kantor Bawaslu Bone.
Muhammad Aris, Koordinator Divisi Pencegahan, Parmas, dan Humas Bawaslu Bone, menjelaskan bahwa “Ngabuburit Pengawasan” merupakan program spiritual khusus di bulan Ramadan yang dikemas dalam bentuk kajian literasi kepemiluan. “Sebagai wujud komitmen Bawaslu Bone dalam mendukung kegiatan Ngabuburit Pengawasan Bawaslu RI, kami juga mengadakan Mimbar Ramadhan untuk menyatukan masyarakat dan pegiat pemilu dalam diskusi kepemiluan. Harapannya, kegiatan ini dapat meningkatkan semangat dalam mengawal demokrasi,” ungkapnya.
Dalam sesi Mimbar Ramadhan, tausiyah disampaikan oleh Dr. Rahmatunnair, S.Ag., M.Ag., Ketua Nahdatul Ulama (NU) Kabupaten Bone. Beliau mengangkat tema “Refleksi Pentingnya Moderasi Pasca Pilkada Bone,” yang menyoroti pentingnya keseimbangan dan keharmonisan dalam menyikapi hasil pemilu.
Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat, termasuk Anggota Bawaslu Bone, Kepala Sekretariat Bawaslu Bone, jajaran Sekretariat Bawaslu Bone, ex-Panwaslu Kecamatan, pegiat kepemiluan, mahasiswa, organisasi kepemudaan, kelompok disabilitas, dan masyarakat umum.
Setelah rangkaian diskusi dan tausiyah, acara dilanjutkan dengan buka puasa bersama dan sholat magrib berjamaah, menciptakan suasana kebersamaan yang erat di antara peserta. Dengan kegiatan ini, Bawaslu Bone berharap dapat terus menanamkan nilai-nilai demokrasi yang sehat dan bermartabat di tengah masyarakat. (*)



Tinggalkan Balasan