
MAKASSAR–Kantor Wilayah (Kanwil) Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) Sulawesi Selatan membuka kegiatan Perkemahan Pramuka Satya Dharma Bhakti Pemasyarakatan 2025 di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Makassar. Perhelatan bertema “Tangguh Dalam Cobaan, Tumbuh Dalam Pembinaan” ini diikuti delegasi warga binaan dari seluruh UPT Pemasyarakatan se-Sulawesi Selatan dan dijadwalkan berlangsung hingga 20 September, Kamis (18/9).

Kepala Kanwil Ditjenpas Sulsel, Rudy Fernando Sianturi, menilai perkemahan pramuka menjadi sarana efektif menanamkan disiplin dan karakter positif. “Kegiatan ini bukan sekadar rekreasi, tetapi juga melatih keterampilan hidup, kemandirian, dan kemampuan beradaptasi sebagai bekal setelah bebas,” jelasnya.
Ketua Kwartir Cabang (Kwarcab) Makassar, Fatmawati Rusdi, turut memberi dorongan semangat. Ia mengajak para peserta untuk memanfaatkan kesempatan ini sebagai titik balik. “Isilah setiap rangkaian dengan antusias, bangun rasa persaudaraan, gotong royong, dan kemandirian agar mampu menata masa depan yang lebih baik,” pesannya.
Ketua Panitia, Yohanis Varianto, yang juga Kabid Pembinaan Kanwil Ditjenpas Sulsel, menambahkan bahwa kegiatan ini dilandasi Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2022 tentang Pemasyarakatan, Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2010 tentang Gerakan Pramuka, serta Surat Edaran Ditjenpas mengenai peningkatan kualitas pembinaan warga binaan.
Kepala Lapas Kelas IIA Watampone, Saripuddin Nakku, menyampaikan apresiasi atas penyelenggaraan perkemahan ini. “Kami sangat mendukung kegiatan kepramukaan seperti ini karena mampu menanamkan nilai disiplin, kemandirian, dan semangat kebersamaan bagi warga binaan. Kegiatan ini menjadi bekal penting agar mereka siap kembali ke masyarakat dengan kepribadian yang lebih baik,” ujarnya.
Selama tiga hari, peserta mengikuti beragam agenda yang menonjolkan keterampilan dan kreativitas, seperti pembangunan Pioneering Menara Pandu/Tiang Bendera, Lomba Ketangkasan Baris Berbaris Terapan, pemapanan Hasta Karya, Tari Semaphore, dan pelatihan kepramukaan dasar.
Dengan terselenggaranya kegiatan ini, Kanwil Ditjenpas Sulsel menegaskan tekadnya menghadirkan program pembinaan yang inovatif sekaligus membentuk pribadi warga binaan yang lebih disiplin, mandiri, dan berjiwa persaudaraan. (*)



Tinggalkan Balasan