BONE — Suara palu dan tawa warga berpadu di antara tembok Mushalla Al-Qauzar, Desa Lilina Ajangngale, Kecamatan Ulaweng. Di bawah terik matahari, para alumni SMAN 1 Bone angkatan 1991 (IKA SMANSA 91 Bone) bekerja bahu membahu bersama masyarakat setempat Jumat, 24 Oktober 2025. Tak sekadar merenovasi bangunan ibadah, kegiatan ini menjadi wujud nyata semangat gotong royong dan kepedulian sosial yang tumbuh dari hati para alumni.
Renovasi Mushalla Al-Qauzar bukan hanya proyek fisik, melainkan juga sarana mempererat silaturahmi. “Program ini menjadi salah satu bentuk kepedulian sosial para alumni terhadap fasilitas ibadah masyarakat, dengan harapan dapat memberikan manfaat yang berkelanjutan bagi warga sekitar,” tutur Kepala KUA Ulaweng, H. Muhammad Saleh, S.Pd.I., M.Pd., yang turut hadir dan terlibat dalam kegiatan tersebut.
Suasana penuh keakraban tampak sejak pagi. Alumni yang datang dari berbagai daerah melebur bersama warga desa, menyiapkan material, membersihkan area sekitar, hingga mengecat ulang dinding mushalla. Tawa ringan dan sapaan akrab menjadi warna tersendiri di tengah aktivitas gotong royong yang sarat makna.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh Camat Ulaweng, Anggota DPRD Bone Andi Purnamasari, serta sejumlah tokoh masyarakat dan alumni SMANSA 91. Kehadiran mereka menambah semangat bagi panitia dan warga. Dukungan dari berbagai pihak menunjukkan bahwa kegiatan yang bernilai spiritual ini mendapat tempat di hati masyarakat.
Lebih dari sekadar membangun ulang mushalla, kegiatan ini menjadi ajang refleksi bersama tentang arti kebersamaan dan pentingnya kontribusi sosial. Para alumni berharap, kegiatan ini bisa memperkuat hubungan kekeluargaan sekaligus menginspirasi generasi muda untuk berbuat hal serupa.
“Melalui kegiatan seperti ini, kami ingin menunjukkan bahwa kebersamaan dan kepedulian bisa menjadi jalan untuk membangun desa, baik secara fisik maupun spiritual,” ujar salah seorang perwakilan IKA SMANSA 91.
Kini, Mushalla Al-Qauzar tampil lebih layak dan nyaman. Dinding baru yang mengilap, halaman bersih, dan semangat warga yang semakin hidup menjadi bukti nyata hasil dari kerja kolektif tersebut. IKA SMANSA 91 Bone dibawah kepemimpinan H. Rostan Plt. Direktur RSUD Pancaitana berharap langkah kecil ini menjadi amal jariyah dan sumber keberkahan bagi semua pihak yang terlibat.
Renovasi Mushalla Al-Qauzar menjadi bukti bahwa alumni bukan hanya bagian dari masa lalu sekolah, tetapi juga pilar sosial yang siap memberi makna bagi masyarakat — dari Ulaweng untuk Bone yang lebih berdaya dan beriman. (*)
Tinggalkan Balasan